skip to main  |
      skip to sidebar
 
 

- Telepon rumah. Seperempat rumah di Amerika Serikat sudah memutus telepon rumah dan 50 persen orang yang berumur 25-29 sudah memiliki ponsel.
 
- Pager. Ternyata pager masih  ada dan orang-orang dalam bidang medislah yang paling banyak memakai.  Akan tetapi, permintaan akan barang penerima pesan singkat ini semakin  menipis. Tinggal tunggu waktu saja sebelum punah.
 
- Pemutar DVD.  Karena harga film berdefinisi tinggi terus turun, keping DVD semakin  ditinggalkan. Lagipula, keping film HD, seperti Blu-ray, tidak bisa  diputar di pemutar DVD.
 
- Proyektor film.  Di Amerika Serikat, sudah 16 ribu layar film digital, lebih dari 5.000  bisa dipakai nonton film 3 dimensi. Proyektor digital bisa menampilkan  gambar lebih bersih dan lebih tajam ketimbang proyektor film (atau sebut  juga proyektor analog). Lagipula, banyak studio sudah menggunakan  format digital untuk memangkas ongkos produksi film dan ongkos kirim  gulungan film yang ukurannya besar ke bioskop-bioskop.
 
- Mouse komputer.  Dengan jari, orang bisa memperbesar atau memperkecil gambar, orang bisa  menyentuh tombol untuk menerbitkan tulisan di blog, dan  kebisaan-kebisaan lain.
 
- Charger ponsel. Sudah ada tuh charger tanpa   kabel. Cukup colok charger itu ke listrik, letakkan perangkat   di atasnya, baterai terisi.
 
- Kartu kredit. Menurut First Data, sebuah perusahaan   pembayaran, semua isi dompet dapat dimasukkan ke dalam ponsel yang   memiliki RFID (radio-frequency identification). Jadi, orang   membayar cukup dengan mendekatkan ponsel ke dalam sebuah mesin   pembayaran.
 
- TV plasma. Teknologi LCD yang ditambah dengan   teknologi LED yang hemat energi membuat TV plasma harus siap-siap   pensiun.
 
- Pembaca buku elektronik.  Munculnya iPad, pembaca buku elektronik sekaligus perangkat  berinternet, main game, dengar musik, menonton video, dan fungsi lain,  membuat pembaca buku sederhana seperti milik Amazon akan punah.
 
- iPod. Wow! Perangkat populer dari Apple ini   dikanibal oleh adiknya, iPad, yang sudah jauh lebih canggih dari pada  iPod. 
 
 
 
 
  
 
 
 
  
 
 
 
0 komentar:
Posting Komentar